Perontok bulu ayam yang bagus

Kalian tahu nggak sih teman teman perontok bulu ayam yang bagus.  Buat kamu yang sering potong ayam sendiri atau punya usaha ayam potong, pasti tahu deh betapa repotnya nyabut bulu ayam satu per satu.

Kalau cuma satu dua ekor sih masih oke, tapi kalau udah puluhan sampai ratusan ekor? Bisa pegal seharian loh!

Nah, makanya sekarang udah banyak yang pakai mesin perontok bulu ayam. Cepat, praktis, dan hasilnya rapi. Tapi, tentu saja harus pilih yang bagus ya!

Jenis Jenis Perontok Bulu Ayam yang Sering Dipakai

1. Perontok Bulu Ayam yang Bagus Perontok Tipe Drum Putar

Ini tipe yang paling umum dan banyak dipakai di pasar maupun tempat pemotongan ayam.

Biasanya berbentuk tabung, dengan jari-jari karet di dalamnya. Ayam dimasukkan dan drum berputar sambil menggosok bulunya. Hasilnya? Dalam 10–20 detik, bulu ayam sudah rontok hampir bersih tanpa luka di kulitnya.

2. Perontok Mini untuk Skala Rumahan

Kalau kamu butuh buat usaha kecil atau hanya konsumsi sendiri, perontok bulu ayam mini bisa jadi pilihan pas.

Modelnya lebih kecil, daya listrik rendah, dan cukup efektif untuk 1–5 ekor ayam sekaligus. Harganya pun lebih terjangkau di banding mesin skala besar, tapi tetap memberikan hasil yang memuaskan.

3. Perontok Gas atau Diesel untuk Produksi Besar

Jenis ini cocok buat rumah potong unggas berskala besar. Di tenagai mesin bensin atau di esel, kecepatannya tinggi dan bisa bekerja terus-menerus.

Mesin ini bisa merontokkan bulu ayam dalam jumlah banyak per jam, cocok buat peternak skala besar atau katering ayam. Tapi perawatannya tentu harus rutin dan teliti agar awet dan selalu optimal saat di gunakan.

Cara Menggunakan Mesin Perontok Bulu Ayam

1. Rebus Ayam Sebentar Sebelum Dimasukkan

Mesin perontok tidak akan efektif kalau ayam belum di rendam air panas. Rebus selama 30–40 detik dalam suhu sekitar 60–70°C.

Tujuannya biar pori-pori kulit terbuka dan bulu mudah lepas. Jangan terlalu lama ya, nanti kulitnya malah sobek. Setelah di rebus, langsung masukkan ke mesin biar proses perontokan lebih maksimal.

2. Nyalakan Mesin dan Masukkan Ayam

Hidupkan mesin, lalu masukkan ayam ke dalam drum. Mesin akan berputar dan jari-jari karetnya akan menggosok bulu ayam dari segala arah.

Biasanya butuh 15–20 detik aja loh untuk bersihkan satu ayam sampai nyaris tanpa bulu! Kalau bulu masih ada sisa, bisa kamu bersihkan manual sedikit sebagai sentuhan akhir.

3. Bersihkan Mesin Setelah Digunakan

Setelah selesai, langsung bersihkan mesin dengan air bersih dan sabun. Jangan tunggu kotoran dan bulu menempel terlalu lama.

Kebersihan penting banget agar mesin tetap awet dan bebas dari bau tak sedap. Jari-jari karet juga perlu di cek apakah ada yang aus atau copot. Ganti kalau sudah mulai tipis.

Tips Memilih Perontok Bulu Ayam yang Bagus

Karet yang bagus tidak keras dan tidak terlalu lunak. Kalau terlalu keras bisa melukai ayam, kalau terlalu lunak bulunya gak rontok.

1. Pastikan Jari Karet Berkualitas

Karet yang bagus tidak keras dan tidak terlalu lunak. Kalau terlalu keras bisa melukai ayam, kalau terlalu lunak bulunya gak rontok.

Pilih mesin dengan susunan jari karet yang rapat dan kokoh agar hasilnya maksimal. Kamu bisa tanya juga ke penjual atau lihat ulasan pembeli lain sebelum beli.

2. Pilih Material Anti Karat

Body mesin sebaiknya dari stainless steel agar gak mudah karat dan tahan lama meski sering kena air.

Material ini juga lebih mudah dibersihkan dan gak nempel bau. Cocok banget buat usaha yang mengutamakan kebersihan. Jangan tergiur mesin murah tapi cepat keropos ya!

Kesimpulan

Perontok bulu ayam yang bagus bukan cuma soal cepat kerja, tapi juga soal hasil yang bersih dan mesin yang awet.Dengan alat ini, kamu bisa hemat waktu, tenaga, dan bisa tingkatkan produksi ayam potong secara signifikan.

Jadi, kalau kamu serius di usaha ayam, gak ada salahnya invest ke mesin ini. Yuk, mulai kerja lebih efisien dari sekarang!